Miami Heat Berpeluang Mencetak Sejarah Setelah Hajar Celtics 3 Game Tanpa Perlawanan

Setelah tampil impresif pada game ketiga pada 21/5 melawan Celtics dengan kemenangan 128-103, bahkan Miami heat sempat unggul 33 poin di depan 20.000 lebih pendukungnya saat laga home di kaseya center. Dengan kemenangan ini membuat heat semakin percaya diri untuk menembus final NBA.

dengan kemenangan tersebut membuat heat unggul 3-0 dari Celtics dan berpeluang untuk menciptakan sejarah. Dengan hal ini juga membuat heat berpeluang besar untuk menghentikan langkah Celtics yang berambisi menembus final NBA setelah dihajar Heat dalam 3 game tanpa balas di final wilayah timur.

Pertandingan selanjutnya adalah pertandingan penentuan yang akan membuat Miami heat lolos ke final dan menciptakan sejarah apabila menang pada game ke empat. Namun game selanjutnya juga bisa menjadi sedikit asa bagi Celtics untuk mengejar ketertinggalan apabila Boston Celtics berhasil meraih kemenangan pertamanya.

Dengan begitu tentunya pertandingan selanjutnya akan menjadi pertandingan yang emosional untuk kedua tim karena bagi Celtics kemenangan adalah harapan untuk memperkecil ketertinggalan, sementara kemenangan bagi heat akan membuat mereka mencatatkan sejarah sebagai unggulan kedelapan yang berhasil lolos ke babak final NBA.

Baca juga: jadwal Timnas Indonesia vs Argentina 

Miami Heat sendiri merupakan tim dengan klasemen kedelapan atau klasemen akhir bagi tim yang lolos ke babak playoff. Dan hebatnya lagi jika heat bisa sapu bersih kemenangan pada game keempat besok akan membuat heat menjadi tim unggulan kedelapan yang berhasil sapu bersih kemenangan di final wilayah.

Sebelumnya hanya ada new York Knicks yang berhasil menembus final NBA dengan gelar unggulan delapan setelah mengalahkan Indiana Pacers 4-2 di final wilayah timur pada musim 1998-1999. Namun sayangnya Knicks harus bertemu San Antonio Spurs di babak final NBA yang mana Spurs sangat perkasa kala itu dengan adanya Tim Duncan dan David Robinson.

Namun hari ini Miami Heat membuktikan keperkasaannya pada final wilayah timur dan keperkasaan heat tidak luput dari kedua bintang mereka yakni Jimmy Butler dan Bam Adebayo. Meskipun keduanya tidak bermain full namun mereka mencatatkan 16 poin, 8 rebound, dan 6 asis dari Jimmy serta 13 poin dari Bam.

Sementara top skor dari heat sendiri adalah Gabe Vincent yang mencatatkan 29 poin dari 11/14 tembakan yang dilesatkan dengan persentase mencapai 79% serta tripoin yang ia ciptakan dari 6/9 tembakan berhasil dengan persentase 64%. Catatan ini sendiri mencari catatan terbaik bagi Gabe selama berkarir di NBA baik babak reguler maupun playoff.

Posisi Gabe Vincent sendiri di susul oleh Duncan Robinson yang menempati posisi kedua sebagai top skor Miami Heat dengan mencatatkan 22 poin dari 5/7 tembakan tripoin dengan persentase 71%. Tak hanya mereka, beberapa pemain heat juga mencatatkan rekor yang baik seperti Caleb Marten yang berperan krusial dalam tim serta Max Strus dengan 10 poinnya.

Sementara dari kubu Boston Celtics sendiri benar-benar kesulitan untuk memberikan perlawanan pada heat karena kedua bintang mereka yang kesusahan untuk menemukan ritme tembakan terbaik nya. Seperti jayson Tatum yang mencatatkan dobel-dobel 14 poin dan 10 rebound, serta Jaylen Brown dengan 13 poin dan 6 rebound.

Gim keempat yang akan digelar selanjutnya adalah pertandingan penting bagi kedua tim. Kira-kira siapa yang akan memenangkan pertandingan di gim keempat? Apakah Miami Heat yang akan berhasil lolos final NBA serta mencatatkan sejarah atau justru Celtics yang akan memperkecil ketertinggalan? Tentunya pertandingan ini sangat menarik untuk dinantikan.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*